Skip to main content

(Bolehkah) Aku Takut (?)

"Kau jauh. Mengapa terasa begitu jauh. Padahal kau ada di dekatku, tersenyum kepadaku. Tapi tetap terasa jauh."

Aku takut. Padahal semuanya sudah terjanjikan.
Bukankah janji tidak boleh diingkari? namun, kenapa kau harus takut?
Semuanya terasa begitu jauh, bukankah begitu?
Atau mungkin ini hanya sebuah perasaanku saja??

Aku takut sayang...
Menurutku semuanya terlalu samar untuk digenggam
Semuanya terlalu buram untuk terlihat
Semuanya terlalu ragu untuk dijelaskan
Semuanya, semuanya

Aku takut sayang...
Jika ini adalah mimpi indah dari sebagian tidurku
Hanyalah angan yang tidak selamanya bertahan
Hanyalah angin yang berhembus untuk menyegarkan

Aku takut....
Aku takut tali ini tak cukup kuat untuk menahanmu
Terlalu rapuh untuk menjaga kita,
Aku takut semuanya akan berkarat seiring dengan waktu yang berjalan

Sayang, bolehkah aku takut untuk kehilanganmu
Aku tau ini terlalu egois,
Aku tau semuanya tak mungkin dapat bertahan selamanya
Aku tau, Kita hanya sementara
Namun aku takut sayang

Bolehkah aku takut ketika rasa cemburu ini terlalu membara dan aku tak bisa melakukan apapun?
Bolehkah aku takut ketika aku tak bisa berbuat apa-apa melihatmu yang sedang muram?
Bolehkah aku takut sayang?
Bolehkah aku takut jika posisiku tergantikan oleh orang lain disana. Orang yang mempunyai waktu lebih lama bersamamu.

Yang dapat aku lakukan hanya diam,
Dan itu yang membuat aku takut, aku sangat takut
Rasa insecure ini terlalu rakus menggerogoti pertahanan percayaku,
Aku tak berdaya sayang...

Mengapa jarak terlalu kejam memisahkan kita berdua? tak cukupkah detik bersama kita?
Aku tau sayang. Pembatas kita terlalu kejam.
Pembatas kita terlalu tinggi dan kuat. Pembatas kita tak mungkin runtuh begitu saja.
Aku sangat paham sayang...

Sayang, bolehkah aku takut?
Aku sangat takut kehilangan dirimu..
Atau sekadar wajahmu berpaling dari hadapanku,
Langkahmu mundur perlahan dari bayanganku..
Aku takut...

Comments

Popular posts from this blog

Review Novel Klise

GHIYAT AESNA Zettu, 2013 236 Halaman Blurb Pernahkah kau berharap? Pernahkah kau bermimpi? Sederhana saja, semua karena cinta. Tapi, apa perasaan kau jika cinta itu sendiri yang menghancurkan semua harapan dan mimpimu yang tekah dibangun sejak lama. Terjebak dalam labirin dan sulit mencari jalan keluar. Lalu, pernahkah kau bimbang? Sederhana saja, ketika kau melewati sebuah jalan dan menemui persimpangan, kau mungkin bingung memilih jalan yang mana. Bagaimana kalau kedua jalan itu adalah percintaan dan persahabatan? Tak semudah yang kau pikirkan. Sebagian besar, cinta itu membuatmu bahagia, tapi sebagian lainnya membuatmu sulit. Bahkan sangat-sangat sulit. Kali ini cerita yang kau cari, mungkin tentang betapa rumitnya sebuah cinta. Maka, kau telah menemukannya. *** Klise bercerita tentang Toper seorang anak lelaki brokenhome yang diharuskan untuk pindah ke Singapura oleh ayahnya. Toper dipidahkan ke Singapura untuk melanjutkan pe

Pilihan

Seharusnya hari ini kamu bertemu dengan Asa, Rea dan Ego kembali. Tapi saya terlalu lelah untuk menulis. Sehingga cerita mereka belum selesai. Kamu masih mau menunggu bukan? Sampai bertemu esok ya!

Surat 1 : Untuk Kamu Yang Merasa Sepi

#30HariBercerita Hari ke-4 Surat pertama ini saya tulis dalam keadaan bingung. Bukan bingung untuk siapa surat ini akan ditunjukkan, tapi lebih kepada apa yang ingin saya sampaikan dalam surat ini. Untuk kamu yang merasa sepi, surat ini saya sampaikan. Jika kamu membacanya, saya harap kamu tak lagi merasa sendiri. Saya masih ingat malam itu tiba-tiba kamu mengirimi pesan yang isinya “gue ngerasa kesepian”. Pada saat itu saya bingung, kaget. Karena kamu bukan tipekal yang sering bercerita namun tiba-tiba kamu mengatakan hal seperti itu. Saya paham, semua orang di dunia ini pasti akan mengalami perasaan itu. Sebahagia apapun dirinya, ia pasti akan merasakan kesepian. Saya juga tidak tau apa yang harus saya lakukan agar membuat perasaan itu hilang dari dirimu. Karena selama ini saya merasa bahwa hal seperti itu hanyalah permasalahan pikiran saja. Yang harus kamu tau, saya bersama yang lain selalu ada di belakangmu. Meskipun kami tidak selalu ada di sampingmu. Tapi kamu tau ka